Akhirnya Terungkap Motif Pembunuhan Sadis Dini Nurdiani

Cinta Segitiga Yang Berujung Pembunuhan Sadis Dini Nurdiani

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Cinta Segitiga Yang Berujung Pembunuhan Sadis Dini Nurdiani

IndoHarian – Polisi akhirnya berhasil mengungkap pembunuhan sadis Dini Nurdiani (26) tewas mengenaskan setelah dibunuh oleh Neneng Umaya (24) dengan sebuah gunting rumput dan pisau dapur. Wanita muda itu tega berbuat sadis pada Dini karena terbakar oleh api cemburu.

Dini yang berkerja sebagai OB tersebut tega dihabisi karena dikatakan ia menjadi kekasih gelap dari suami dari Neneng, berinisial IDG. Menurut pihak kepolisian, Neneng Umaya sendiri telah merencanakan pembunuhan sadis Dini Nurdiani. Neneng yang awalnya mengontak Dini dengan berpura-pura menjadi suaminya lewat handphone sang suami, mengajaknya bertemu untuk berbuka puasa di suatu tempat.

“Korban ini awalnya dihubungi oleh tersangka yang berinisial NU, lalu dia meminjam handphone milik suaminya, untuk menghubungi korban melalui aplikasi Whatsapp untuk janjian dan bertemu di halte bus dekat Taman Mini Indah,” ungkap Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demastyo dalam konferensi pers pada hari Sabtu (14/5/2022).

Saat NU berkomunikasi dengan korban, Neneng berpura-pura sebagai suaminya. Menurut Ardhie lagi, korban juga tidak mengenali istri pacarnya karena belum pernah bertemu sebelumnya, sehingga saat mereka bertemu tanggal 26 April 2022, Dini tidak curiga karena NU berpura-pura menjadi keponakannya.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya

6 Fakta-Fakta Menarik Film Satria Dewa Gatotkaca

KPK Telah Menetapkan Wali kota Ambon Richard Louhenapessy Jadi Tersangka Kasus Dugaan Suap

Pelaku Penculikan 12 Anak Di Jabodetabek Berhasil Di Ringkus Satreskrim

“Dia mengirim pesan WA ke korban bahwa ‘nanti kita bukber ya, namun yang jemput adalah ponakan saya’, jadi pada saat mereka bertemu di halte itu mungkin korban benar-benar mengira itu adalah keponakan dari pacarnya,” tambah Kapolsek Cengkareng

Padahal disaat itu, tersangka sudah membawa beberapa alat untuk membunuh korban, yakni kunci inggris, pisau dapur, dan sebuah gunting rumput yang telah disiapkan.

“NU sendiri sudah merencanakan pembunuhan sadis Dini Nurdiani sebelum bertemu dengan korban, tepatnya di tanggal 26 April itu, maka alat-alat yang sudah dibawa dan digunakan itu sudah disiapkan dulu dan dimasukkan ke dalam tas yang dibawa oleh tersangka,” ujar Ardhie.

Pelaku kemudian menjemput Dini di halte bus dekat Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Kemudian mereka berboncengan motor dan berangkat menuju Perumahan Grand Citra Cibubur, Bekasi Kota.

Sesampainya di TKP korban disuruh menunggu seolah-olah memang akan bertemu dengan pacar korban IDG.

“Tersangka kemudian berpura-pura untuk membeli minum, lalu korban disuruh menunggu di motor. Ketika korban sedang bermain handphone, tersangka kemudian dengan kalap memukul kepala korban sebanyak lima kali,” ungkap Kapolsek.

Tak berhenti sampai situ saja, setelah sang korban terjatuh, Neneng yang telah kalap tersebut mengeluarkan pisau rumput dari tasnya, lalu menusukkannya ke tubuh korban.

“Karena melihat korban Dini ini masih bernapas, tersangka NU pun kemudian mengulangi lagi dan kembali menusuk di bagian perut korban dengan sebuah pisau dapur,” tambahnya.

Neneng yang ditangkap semalam di kediamannya telah ditetapkan sebagai tersangka atas pembunuhan sadis Dini Nurdiani dan akan dikenakan pasal berlapis. “Pasal yang akan disangkakan adlaah pasal 340 junto pasal 338 dengan ancaman pidananya selama 15 tahun penjara,” tutup Ardhie.

Sumber : TvoneNews