Diduga Seorang Guru Ngaji Cabuli Murid Di Brebes

99 views
Mantratoto

Seorang Guru Ngaji Cabuli Murid, Polisi Meminta Keterangan Dari Ortu Korban

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comx

Indoharian – Seorang Guru Ngaji Cabuli Murid, Para orang tua siswa Madrasah Diniyah Desa Sengon, Kecamatan Tanjung, Brebes, mengadukan seorang guru ngaji ke Polres Brebes. Pengaduan ini terkait dengan adanya dugaan tindakan cabul guru ngaji terhadap belasan murid madrasah.

KBO Satreskrim Polres Brebes, Iptu Puji Heryati dikonfirmasi via telepon membenarkan soal pengaduan Guru Ngaji Cabuli Murid tersebut. Dijelaskan KBO Satreskrim, para orang tua itu mengadukan ke polisi pada hari Rabu malam.

“Semalam sudah ada pengaduan dari pihak orang tua korban. Nanti akan dilidik,” ujar Puji singkat, hari Kamis (21/9/2023).

Dari aduan itu, Polres Brebes hari ini langsung akan melakukan proses penyelidikan dengan memanggil para orang tua dan anak-anaknya guna untuk dimintai keterangan. Jika diperlukan, terus KBO, para korban juga akan divisum di RSUD Brebes.

“Orang tua dan anaknya akan dijadwalkan hari ini untuk dimintai keterangan dalam proses penyelidikan. Kalau perlu nanti di-visum,” terus Iptu Puji Heryati.

Terpisah, Kabid Perlindungan Perempuan dan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3KB) Brebes, Fatkhiyaturrohmah, membenarkan mengenai adanya pengaduan tersebut. Mewakili Pemkab Brebes, Fatkhiyaturrohmah ikut turut mendampingi para orang tua dan anak-anak yang menjadi korban dugaan pelecehan seksual.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Kesalahan Anies Tinggalkan AHY, Ini Kata RG
Kejutan Pengumuman Cawapres Ganjar, Siapakah Itu
Viral Kaesang Gabung PSI, Ini Pernyataannya Grace

Terkait rencana pemanggilan oleh Polres Brebes, Kabid PPA ini juga membenarkan. Pihaknya akan melakukan pendampingan selama mereka menjalani proses pemeriksaan. “Memang hari ini rencananya akan dilakukan pemeriksaan. Nanti akan kami dampingi sebagai wakil dari Pemkab Brebes,” tutur Fatkhiyaturrohmah.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah warga dari salah satu desa di Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes, mendatangi kantor desa setempat untuk mengadukan seorang guru ngaji di sebuah madrasah diniyah. Guru tersebut diduga telah melakukan pelecehan seksual terhadap sebagian muridnya.

Kadus setempat bernama Ahmad Mubarok membenarkan adanya aksi warga itu pada siang tadi. Ahmad mengatakan, guru ngaji berinisial MK (52) itu diduga telah melakukan pelecehan seksual terhadap muridnya. “Warga datang ke kantor desa karena ada pengakuan dari murid-murid madrasah diniyahyang menjadi korban pelecehan seksual. Ini baru dugaan, berdasarkan pengakuan anak-anak kepada para orang tua,” kata Ahmad Mubarok kepada wartawan, hari Rabu (20/9).

Sedikitnya ada sebanyak 17 orang tua yang mengaku anaknya telah menjadi korban pelecehan oleh guru ngaji tersebut. Saat dilakukan klarifikasi, Ahmad menjelaskan, guru ngaji itu mengakui perbuatannya. “Terduga pelaku Guru Ngaji Cabuli Murid bersifat koperatif dan mengakui perbuatannya di hadapan orang tua korban dan pemerintah desa. Jumlah korban menurut pengakuan antara 19 atau 20 anak yang merupakan muridnya di madrasah. Mereka masih sekolah SD kelas 3 dan 4 SD,” ujar Ahmad.

sumber : detik

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply