Tembakan Laser dan Bendera Kuning Pemakaman KPK

708 views
Mantratoto

Bendera Kuning Pemakaman KPK dalam Merayakan Duka Garda Terdepan Pemberantas Korupsi

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Bendera Kuning Pemakaman KPK

Tembakan Laser dan Bendera Kuning Pemakaman KPK

 

Indoharian.com – Pegawai KPK dengan membawa bendera kuning kematian mengawali aski dengan tajuk ‘Pemakaman KPK‘ sebagai refleksi terhadap situasi terkini dari KPK.

Langkah kaki yang cepat dengan wajah menundukkan kepala bergegas menuju sisi kiri gedung dwiwarna KPK yang berada di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Ramai lapisan masyarakat yang selama ini menolak revisi UU KPK hadir dalam rangka mengikuti aksi ‘Pemakaman KPK’ malam ini.

Walaupun banyak yang hadir, suasana malam malam itu di kompleks Gedung KPK terasa sangat sunyi awalnya. Deru laju kendaraan sepanjang jalan HR Rasuna Said tidak mengganggu jalannya aksi duka menentang strategi pengambil kebijakan yang dinilai ‘membunuh KPK’.

Sementara itu, pegawai KPK yang tengah membawa bendera kuning tidak terlihat jelas wajahnya masing-masing sebab mengenakan masker hijau yang menutupi sebagian besar wajah dalam ‘Pemakaman KPK‘.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Jokowi lemahkan KPK
pemerintah sedang bertarung
Mahasiswi Dukung RUU KPK

‘Mereka dirampas haknya, tergusur dan lapar. Bunda relakan darah juang kami, padamu kami berjanji.’

Lagu ‘Darah Juang’ karya musisi John Tobing yang digunakan sebagai simbol perjuangan dan pergerakan mahasiswa ketika menggulingkan rezim Orde Baru pada 1998 lalu terdengar mengiringi lewat pengeras suara.

Sejumlah aparat berada disisi kanan gedung mengawasi dengan sisipan obrolan santai dalam pembicaraan.

Ketua YLBHI Asfinawati membuka aksi ‘Pemakaman KPK’ pada malam hari. Ia dengan lantang mengatakan, apa yang selama ini didukung lembaga swadaya masyarakat (LSM) juga masyarakat sipil lainnya merupakan nilai-nilai perjuangan yang ada didalam tubuh KPK. Pernyataan Asfinawati tersebut pun dengan tegas menegaskan tudingan sejumlah pihak yang menyebutkan mereka sebagai barisan pegawai KPK.

“Karena itu Bapak Ibu adalah salah mengatakan kita membela KPK, apalagi membela para pekerja di KPK. Tentu saja kita mendukung mereka, tetapi sesungguhnya yang kita bela bukan lembaga, orang, yang kita bela adalah nilai-nilai yang ada di dalamnya; yang kita bela adalah semangat pemberantasan korupsi,” tegas Asfinawati yang berada di Lobi Gedung Merah Putih KPK, pada hari Selasa (17/9) malam.

“Dan di bawah itu semua yang kita bela adalah bangsa Indonesia, negara Indonesia yang dibentuk tahun 1945, yang salah satu tujuan utamanya adalah untuk menyejahterakan rakyat Indonesia” lanjutnya.

Asfinawati katakan bahwa pengesahan RUU KPK menjadi UU yang telah dilaksanakan dalam Rapat Paripurna DPR pada siang tadi sudah menyerang garda terdepan pemberantasan korupsi di Indonesia. Oleh sebab itu, ucap dia, malam inilah yang telah menjadi malam ‘perayaan’ serta duka atas matinya KPK dengan bendera kuningPemakaman KPK‘.

Sumber : cnnindonesia

Bendera Kuning Pemakaman KPK Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply