Kedelai Mengandung Protein Babi, Ini Faktanya

126 views
Mantratoto

Heboh Perusahaan Ini Menciptakan Kedelai Mengandung Protein Babi

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Indoharian – Perusahaan ini berhasil menciptakan tumbuhan kacang kedelai mengandung protein babi hasil rekayasa. Pada bagian tengah kacang keledai jenis ini terdapat warna merah muda.

Diketahui Kedelai merupakan salah satu tanaman jenis kacang-kacangan yang selain bisa untuk dimakan langsung, kacang kedelai ini juga dapat diolah menjadi berbagai produk turunan makanan jenis lain.

Tahu, tempe, susu, dan kecap adalah contoh produk makanan yang dibuat dari kacang kedelai. Kedelai ini kaya akan nutrisi, dalam 100 gram kedelai saja 6 gram serat, 6 mg vitamin C, 280 gram magnesium, serta 36 gram protein.

Jumlah protein yang dikandung didalam kedelai pun sudah terbilang cukup tinggi. Namun, sebuah perusahaan di Eropa ini menciptakan kacang kedelai dengan menambahkan kadar protein hewani dengan menggunakan protein babi.

Protein hewani bisa mencapai tingkat ekspresi yang tinggi hingga 26,6% dari total protein larut di dalam biji kedelai, ini bahkan bisa empat kali lebih tinggi dari yang awalnya diproyeksikan semula. Ujar perusahaan Moolec Science.

Perusahaan yang berkantor pusat di Luksemburg itu menunjukkan ada perbedaan pada kedelai mengandung protein babi hasil rekayasa ini. Pada bagian tengah kedelainya terdapat sebuah bagian yang berwarna merah muda.

Sementara kacang kedelai normal lain umumnya hanya berwarna krem. Karena itulah perusahaan Moolec in pun menamai kedelai ciptaannya dengan sebutan Piggy Soy.

Menurut Perusahaan ini adalah bukti nyata dan visual bahwa teknologi dari Moolec bisa memiliki kapasitas dalam mencapai hasil yang lebih signifikan terhadap tanaman demi menghasilkan protein daging.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Wanita Tidur di Trotoar, Ternyata Mabuk
SPN Cabut Dukungan, Apa Alasannya?
Konser Dekat IGD, RSUD Angkat Bicara Soal Ini

Dengan pencapaian yang sangat luar biasa ini, Moolec pun kini mengkonsolidasikan posisi kami sebagai pencipta sebuah kategori. Ujar Gastón Paladini selaku Chief Executive Officer Moolec.

Dikutip dari The Western Producer, para ilmuwan Moolec berhasil memasukkan DNA protein babi ke dalam kode genetik dari kacang kedelai untuk membuat Piggy Soy.

Setiap protein yang dipilih bisa menambah nilai dalam hal fungsionalitas yang ditargetkan seperti rasa, tekstur, serta nilai gizi yag dikandungnya. Ujar Moolec lebih lanjut.

Mereka menuturkan bahwa sebelumnya menanam tanaman dengan ikut menjaga protein tanaman asli termasuk dengan kandungan protein hewani didalamnya.

Kami memproduksi produk tersebut dengan menggunakan teknik pertanian secara tradisional. Tuturnya.

Pada awal tahun ini, Moolec pun sudah akan go public dengan produk kedelai mengandung protein babi yang merupakan hasil ciptaannya itu akan segera diperdagangkan di NASDAQ Capital Markets.

Sumber: Detik.com

 

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply