Janji Anies Bikin Stadion Berstandar FIFA di Sumut Seperti JIS

Indoharian – Janji Anies Bikin Stadion bertandar FIFA di Sumut dijanjikan oleh Anies Baswedan ketika melakukan safari politiknya dengan mengunjungi Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut). Di sana, Anies berjanji akan membangun satu stadion yang berstandar FIFA di Sumut.

Insyaallah, nantinya di Sumut ini akan kita bangun satu stadion yang bagus. Mau tidak di Sumut nantinya ada stadion sepak bola yang bagus? Insyaallah nanti akan dibangun stadion dengan standar FIFA di Sumut. Kata Anies ketika memberikan pidato sambutannya di gedung Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) Langkat, Kamis (2/11/2023).

Namun Anies tidak merinci lebih jauh mengenai Janji Anies Bikin Stadion di Sumut tersebut. Termasuk apakah stadion itu nantinya akan dibangun apabila dirinya terpilih menjadi presiden. Namun dia mencontohkan Stadion Jakarta Internasional Stadium (JIS).

Di Jakarta ada yang namanya Stadion Jakarta Internasional Stadium. Jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Anies juga mengajak warga untuk memilih dia dan Muhaimin Iskandar dalam Pilpres 2024 mendatang. Anies memberikan sebuah kode untuk memilih pasangan yang menggunakan kacamata.

Ingat-ingat itu nanti coblos yang memakai kacamata. Coblos yang dua-duanya memakai kacamata. Ucap Anies.

Anies pun mengingatkan untuk memilih pasangan yang mengenakan kacamata. Dia juga tidak lupa meminta agar warga memilih partai yang menjadi partai pengusungnya dalam Pilpres 2024.

Ada juga lainnya yang pakai kacamata, tapi jangan sampai keliru, coblos yang dua-duanya memakai kacamata. Trus partainya apa? Ada Nasdem, PKS, PKB, Ummat. Ingat itu. Ujarnya.

Selain Janji Anies Bikin Stadion di Sumut, Bakal calon presiden (Bacapres) yang diusung oleh Koalisi Perubahan ini juga mengungkit kembali soal Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi yang menolak ketika dirinya ingin menjual saham Pemprov DKI Jakarta di sebuah perusahaan bir.

DIsebut penolakan itu terjadi ketika Anies sedang menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Hal tersebut disampaikan Anies ketika bersilaturahmi dengan masyarakat Langkat yang diselenggarakan di gedung Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) Langkat, Kamis (2/11/2023).

Awalnya, Anies bercerita mengenai DKI Jakarta yang memiliki saham di sebuah perusahaan bir. Padahal menurutnya, pemerintah tidak perlu untuk memiliki saham di perusahaan seperti bir tersebut.

Di Jakarta itu, pemerintahnya memiliki saham di perusahaan bir. Pemerintah tentu tidak perlu memilki saham perusahaan di bidang bir, perlunya itu di perusahaan air minum. Dan penggunaan uangnya bisa untuk bikin sekolah, rumah sakit, tempat pendidikan, betul tidak, Untuk apa uangnya dijadikan saham di perusahaan bir. Betul tidak? Kata Anies.

Anies kemudian menceritakan soal penolakan dari Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi yang adalah salah satu kader PDIP. Menurut Anies, Prasetio saat itu enggan untuk menyetujui usulannya untuk menjual saham bir tersebut.

Tapi ternyata itu tidak bisa dijual, karena harus ada persetujuan dari DPRD dan Ketua DPRD nya itu dari PDIP dan kemudian diblok, dan itu jadi tidak bisa itu dikerjakan. Jelasnya.

Sumber: Detik.com

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comx

« Previous Post

Seorang Wanita Hilang Ditemukan Kembali Di Bogor

Next Post »

Jokowi Ingatkan Pengusaha Jaangan Jadi Politikus

Author: indo

Related Post