Karena Dendam Lama Picu Aksi Sadis Bapak-Anak Duo Preman Bandung Bacok Teman
Indoharian – Aksi sadis Bapak-Anak Duo Preman Bandung dalam membunuh temannya, nyawa AK (59) melayang usai dibacok secara sadis oleh dua preman. Perilaku kriminal pembunuhan itu dilakukan oleh bapak dan anak berinisial UA (49) dan CS (28). Mereka diketahui melakukan aksi penganiayaan tersebut di Kampung Cikaro, Desa Majakerta, Kecamatan Majalaya pada hari Minggu (24/12) lalu.
Kasus Bapak-Anak Duo Preman bacok orang itu dipicu oleh motif yang sederhana. Hanya karena adanya dendam lama yang masih terpendam. UA memang diketahui memang merupakan seorang preman.
AK diketahui merupakan teman dari UA yang akhir-akhir ini telah bertaubat. Dendam lama UA lantas langsung dilampiskan, pada saat
keduanya bertemu akhir Desember 2023 lalu.
Saat itu, UA dan putranya CS yang tengah di bawah pengaruh minuman keras. Keduanya langsung mendatangi korban yang sedang nongkrong di pangkalan ojek.
“Pelaku lantas bertanya kepada korban dan menyebutkan bahwa korban menuduh bahwa salah seorang dari pelaku itu telah melakukan aksi pencurian,” ungkap Kapolsek Majalaya Kopol Aep Suhendi saat dikonfirmasi oleh wartawan, hari Selasa (16/1/2024).
| SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
| Wanita 9 Kali Oplas Agar Payudara-Bokong jadi Besar</span</a |
| Penangkapan Perwira Polisi Di Aceh Kasus Narkoba |
| Wanita Bunuh Ibu Muda, Karena Masalah Asmara</span</a |
Setelah itu, salah satu dari pelaku langsung memukul kepala AK secara bertubi-tubi. Kemudian pelaku lainnya lagi langsung mengeluarkan sebilah golok.
Salah satunya langsung membacok ke kepala korban secara membabi buta. Akibat kejadian tersebut, AK mengalami luka robek di kepala bagian pinggir sebelah kanan, terdapat luka robek di bagian lengan kanan, dan serta robek di jempol tangan kiri.
AK diketahui langsung meninggal dunia dilokasi kejadian. CS langsung bisa ditangkap beberapa saat setelah kejadian tersebut. Sedangkan sang bapak, UA, sempat kabur.
Beruntung kini UA pun sudah berhasil ditangkap baru-baru ini, usai buron selama beberapa hari. UA ditangkap di tempat persembunyiannya di Ciamis. Kini, kedua preman bapak anak itu hanya bisa tertunduk lesu di balik jeruji besi.
“Satu pelaku (CS) tertangkap sesaat setelah kejadian pembacokan tersebut. Terus satu pelaku (UA) ditangkap setelah selama 10 hari buron. Ditangkapnya di Ciamis,” ujar Aep.
“Para pelaku bapak-anak duo preman akan dijerat dengan pasal 170 ayat Jo 351 KUH. Pidana tentang Tindak Pidana Kekerasan di muka umum terhadap orang atau barang yang dilakukan secara bersama-sama dan atau aksi penganiayaan. Ancaman hukuman selama 15 tahun penjara,” lanjutnya.
sumber : detik
Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comx Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comxBerita Dunia Terbaru
Related Post
![Permalink to Bea Cukai Ramai Dikritik Netizen Indonesia]( "Permalink to Bea Cukai Ramai Dikritik Netizen Indonesia")
Indoharian – Bea Cukai Ramai Dikritik Netizen Indonesia Belakangan
![Permalink to Gempa Garut Berkuatan M 6,2 Merusak 110 Rumah]( "Permalink to Gempa Garut Berkuatan M 6,2 Merusak 110 Rumah")
Indoharian – Gempa Garut Berkuatan M 6,2 Merusak 110
![Permalink to Informasi Jakarta Pembangunan Waduk dan NIK]( "Permalink to Informasi Jakarta Pembangunan Waduk dan NIK")
Indoharian – Informasi Jakarta Sepekan Pembangunan Waduk dan Penghapusan
