Jasad Wanita Ditemukan Membusuk Dibukit Gunung Japura Adalah Korban Dibunuh Oleh Sang Kekasih

Misteri Jasad Wanita Ditemukan Membusuk Dibukit Japura

Indoharian – Misteri Jasad Wanita Ditemukan Membusuk di bukit Gunung Japura, Kabupaten Bandung, akhirnya tersibak. Ya, misteri mengenai  mayat wanita yang ditemukan telah membusuk. Jasad wanita itu bernama Ai Yuyu Komalasari (47). Jasad Yuyu yang telah membusuk ditemukan  oleh warga di semak belukar. Bau busuk yang menuntun warga untuk menemukan jasad wanita asal Cikancung itu pada tanggal 5 Oktober 2023.

Polisi kemudian bergerak untuk menyingkap misteri kematian Yuyu. Polisi kemudian mengidentifikasi Jasad Wanita Ditemukan Membusuk itu. Identitas pun akhirnya bisa terungkap. Kemudian, proses penyelidikan  dilakukan. Hasilnya, Yuyu ternyata dibunuh. Yuyu tewas ditangan kekasihnya yang bernama Hendra Setiawan (32).

Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo menuturkan kasus pembunuhan tersebut bermula dari adanya laporan penemuan mayat pekan lalu. Mayat tersebut berada di semak-semak kawasan bukit Japura.

“Ada warga di Cicalengka yang mencium adanya bau menyengat. Kemudian setelah didekati, ternyata itu adalah mayat seorang perempuan yang  sudah membusuk, wajahnya sudah tidak dikenali lagi,” ujar Kusworo di Mapolresta Bandung, hari Selasa (10/10/2023).

“Dapat identitas korban, kemudian dilakukan proses penelusuran dan penyelidikan. Sehingga pada tanggal 5 ketahuan penemuan mayat tersebut,”  ujar Kusworo menambahkan.

Hendra melakukan aksi sadisnya kepada Yuyu yang tak lain merupakan kekasihnya itu pada hari Kamis (21/9/2023), lalu di kawasan bukit Japura.  Yuyu tewas usai dicekik mati oleh Hendra. Kondisi Yiyu yang sudah tak bernyawa lantas dibiarkan dan hanya ditutupi oleh semak belukar.

“Ternyata mayat yang ditemukan itu sudah dalam kondisi tidak bernyawa sejak tanggal 21 September 2023. Sehingga pada saat ditemukan itu sudah  selama 10 hari. Sehingga kondisi wajah sudah tidak dapat dikenali lagi, karena sudah mengalami pembusukan. Setelah didalami, ternyata tersangka  ini merupakan kekasih dari pada korban,” ucapnya.

Polisi sudah meringkus Hendra di kediamannya pada hari Minggu (8/10/2023) kemarin. Saat akan ditangkap, Hendra beringas berusaha untuk melawan dan melarikan diri. Sehingga polisi terpaksa menembak kaki Hendra.

Dia pun dihadirkan pada saat konferensi pers di Mapolresta Bandung. Memakai baju tahanan, Hendra jalan tertatih-tatih. Kedua tangannya diborgol.

“Tersangka ditangkap di seputaran rumahnya di Kecamatan Cicalengka dan karena melakukan perlawan dari kami akhirnya memberikan tindakan tegas dan terukur,” kata Kusworo.

Kini Hendra harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dia ditahan di Rutan Mapolresta Bandung. Polisi menjerat tersangka dengan Pasal 340  tentang pembunuhan berencana Jo Pasal 338 KUHP, Pasal 351 ayat (3) KUHP dan Pasal 365 KUHP. Ancaman hukuman penjara seumur hidup.

Cinta Ditolak Hendra pun mengakui motifnya. Ajakan untuk nikah Hendra ternyata ditolak oleh Yuyu. Semua bermula pada saat Hendra dan Yuyu menjalin kasih. Keduanya menjalani romansa selama 4 bulan. Singkat cerita, Hendra mengajak Yuyu untuk menuju jenjang lebih jauh yakni pernikahan.

“Tapi korbannya tidak mau. Dikarenakan dengan alasan anak dari pada korban masih belum bisa untuk menerima ayah baru,” ujar Kusworo Wibowo. Penolakan itu membuat Hendra jadi naik pitam. Terbesit dipikirannya untuk menghabisi nyawa Yuyu. Pada tanggal 21 September 2023, Hendra pun  mengajak Yuyu ke hutan di bukit Japura, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung.

“Janjian untuk ketemu, kemudian motornya disimpan. Terus jalan menuju ke tengah hutan. Tujuannya adalah untuk dilakukan persetubuhan terlebih  dahulu, suka sama suka. Namun setelah itu memang sudah direncanakan untuk aksi membunuh,” kata Kusworo.

Hendra masih kekeuh ingin menikahi sang pujaan hati. Namun usai berhubungan badan, Yuyu masih tetap saja menolak keinginan Hendra itu. Alhasil  Hendra makin naik pitam dan mencekik Yuyu hingga tewas.

“Setelah dilakukan persetubuhan selesai, dipastikan lagi bahwa korban tetap tidak mau menikah dengan tersangka. Sehingga di cekik hingga meninggal  dunia,” katanya.

Jasad Wanita Ditemukan Membusuk tersebut kemudian ditutupi oleh Hendra menggunakan dedaunan kering dan ilalang. Hendra lantas pergi meninggalkan  Yuyu sambil membawa ponsel dan uang Rp 150 ribu milik Yuyu. “Setelah itu handphone korban dibawa oleh tersangka dan sejumlah uang Rp 150 ribu milik  korban yang dibawa lari oleh tersangka,” kata Kusworo.

sumber : Detik

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru

« Previous Post

Stiker Jokowi Pilih Ganjar, Ini Kata Ketua Bawaslu

Next Post »

Nekatnya Seorang Pemuda Bawa Kabur-Perkosa ABG

Author: indo

Related Post