PSI Merapat Ke Prabowo, Faktanya?

135 views
Mantratoto

PSI Merapat Ke Prabowo, Guntur Romli Keluar Partai Untuk Dukung Ganjar

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Indoharian – Belakangan ini, PSI merapat ke Prabowo Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra yang juga sudah menyatakan akan maju sebagai calon presiden pada Pemilu 2024 mendatang. Merespons dinamika politik, salah satu kader PSI, Muhammad Guntur Romli memutuskan untuk keluar dari PSI.

Mulai hari ini saya menyatakan saya keluar keanggotaan dan kader PSI. Kata Guntur Romli dalam jumpa pers, Sabtu (5/8/2023).

Guntur mengaku awalanya mengaku diajak oleh Raja Juli Antoni untuk bergabung dengan PSI. Dan Guntur pun sempat menjadi calon anggota legislatif DPR dari PSI pada Pemilu 2019 lalu. Dia pun mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekannya di PSI. Namun perkembangan dinamika politik terakhir yang membuatnya merasa tidak nyaman.

Ada sebuah hal yang menganggu hati nurani dan idealisme saya dengan kehadiran Prabowo Subianto di kantor DPP PSI, Pada Rabu 2 Agustus 2023 kemarin. Kata Guntur Romli.

Guntur Romli mengaku sebalumnya ia tidak diberi tahu soal kedatangan Prabowo di Kantor DPP PSI. Dia pun terkejut lantaran PSI merapat ke Prabowo dimana sebelumnya pernah memberikan ‘Award’ atau ‘Anugerah’ satire kepada Prabowo Subianto.

Saya sungguh terkejut dengan hal tersebut, karena sata masih ingat dengan betul pada Januari 2019 lalu PSI sebelumnya pernah memberikan ‘Award Kebohongan Terlebay” kepada Prabowo Subianto karena mengeluarkan sebuah pernyataan mengenai selang cuci darah RSCM yang digunakan berkali-kali hingga 40 pasien, dan kemudian langsung dibantah oleh Direktur RSCM. Kata dia.

Namun Guntur mengaku ia tidak benci terhadap Prabowo dan selalu menghormati Prabowo sebagai seorang politikus. Prabowo juga adalah seorang Menteri Pertahanan RI yang ada di dalam kabinet Presiden Jokowi saat ini. Namun dia masih tidak bisa menerima catatan masa lalu Prabowo Subianto.

Fakta-fakta sejarah tidak bisa diingkari. Keterlibatan beliau terhadap pelanggaran HAM di masa lalu, penculikan aktivis, dan beberapa dari mereka bahkan tidak diketahui nasibnya hingga kini, sehingga beliau kemudian diberhentikan dari TNI, adalah sebuah fakta sejarah yang tidka bisa dibantah dan hingga saat ini keluarga aktivis yang dihilangkan itu pun masih menuntut keadilan. Kata Guntur Romli.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Syarat Usia Cawapres Digugat, Ini Kata Gibran
Kedelai Mengandung Protein Babi, Ini Faktanya
Konser Dekat IGD, RSUD Angkat Bicara Soal Ini

Guntur memutuskan untuk keluar karena ada indikasi PSI merapat ke Prabowo dan memilih untuk mendukung Ganjar Pranowo yang juga akan maju menjadi capres 2024 dari PDIP. Guntur melihat ada kesamaan pada diri Ganjar dan Jokowi. Dia pun melanjutkan bahwa hal ini sudah sesuai dengan hasil Rembuk Rakyat yang telah diumumkan oleh PSI pada Bulan Oktober 2022 silam.

Karena segala rekam jejak milik Pak Prabowo serta kinerjanya, dengan segala hormat, tanpa bermaksud untuk merendahkan Pak Prabowo, menurut pertimbangan rasional dan ideologis saya, saya haqqul yakin dan percaya bahwa sosok Ganjar Pranowo lah yang layak untuk menjadi penerus Joko Widodo pada 2024 mendatang. Kata Guntur Romli yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Ganjarian.

Sumber: Detik.com

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply